
7 Jenis Bunga Dekorasi yang Populer untuk Acara Pernikahan – Dekorasi bunga merupakan elemen penting dalam sebuah pernikahan. Selain mempercantik suasana, bunga juga menjadi simbol cinta, kesucian, dan kebahagiaan yang menyertai pasangan pengantin di hari istimewa mereka. Pemilihan jenis bunga yang tepat dapat menciptakan suasana romantis, elegan, atau bahkan mewah, tergantung pada tema acara.
Berikut ini tujuh jenis bunga dekorasi yang paling populer digunakan dalam acara pernikahan — baik di dalam ruangan maupun luar ruangan — lengkap dengan makna dan daya tarik estetiknya.
1. Mawar – Simbol Cinta Abadi
Bunga mawar selalu menjadi pilihan utama dalam dekorasi pernikahan. Dikenal sebagai simbol cinta dan keindahan, mawar tersedia dalam berbagai warna yang bisa disesuaikan dengan tema acara.
- Mawar merah melambangkan cinta yang mendalam.
- Mawar putih menggambarkan kesucian dan kemurnian cinta.
- Mawar pink memberikan sentuhan romantis dan lembut.
Mawar sering digunakan dalam dekorasi pelaminan, buket pengantin, hingga centerpieces meja tamu. Kombinasinya yang fleksibel menjadikannya favorit di hampir semua jenis pernikahan — dari klasik hingga modern.
2. Peony – Keindahan dan Kemewahan
Peony merupakan bunga dengan bentuk kelopak besar dan aroma lembut yang melambangkan cinta yang bahagia dan pernikahan yang harmonis. Dalam budaya Tiongkok, peony juga dianggap sebagai simbol keberuntungan dan kemakmuran.
Warna pastel seperti blush pink, putih, dan coral sering digunakan untuk menciptakan nuansa elegan. Karena ukurannya yang besar, peony sering dijadikan pusat perhatian dalam dekorasi buket atau latar pelaminan mewah.
Meskipun tergolong bunga impor dan relatif mahal, pesona peony memberikan sentuhan glamor yang sulit tergantikan.
3. Anggrek – Elegan dan Eksotis
Bunga anggrek terkenal karena bentuknya yang indah dan tahan lama. Dalam pernikahan, anggrek melambangkan keanggunan, kesempurnaan, dan cinta yang tulus.
Terdapat berbagai jenis anggrek yang populer digunakan dalam dekorasi, seperti:
- Phalaenopsis dengan kelopak besar yang menawan.
- Dendrobium yang tampil ramping dan modern.
- Cymbidium yang eksklusif dengan warna-warna unik.
Anggrek cocok untuk dekorasi gantung, rangkaian meja, maupun backdrop pelaminan, terutama pada tema pernikahan tropis atau modern minimalis.
4. Lily – Simbol Kemurnian dan Harapan Baru
Bunga lily atau lili sering digunakan dalam pernikahan karena maknanya yang dalam — kemurnian, kelahiran baru, dan kebahagiaan. Dengan kelopaknya yang ramping dan aroma harum, lily memberikan nuansa segar sekaligus elegan.
Jenis Calla Lily yang berbentuk unik sering dijadikan bunga tangan pengantin, sementara Oriental Lily dengan aroma kuat cocok untuk hiasan altar atau area pelaminan.
Lily putih menjadi favorit dalam pernikahan bertema klasik atau gerejawi, sedangkan lily berwarna oranye dan merah muda sering digunakan untuk tema modern atau tropis.
5. Baby’s Breath – Kesan Lembut dan Romantis
Bunga kecil berwarna putih ini sering menjadi pelengkap dalam dekorasi pernikahan. Baby’s breath atau Gypsophila melambangkan cinta abadi dan kepolosan, membuatnya sempurna untuk menciptakan suasana romantis yang ringan.
Meskipun biasanya digunakan sebagai bunga tambahan, baby’s breath juga bisa tampil dominan, terutama dalam tema rustic atau bohemian. Misalnya, sebagai hiasan di kursi tamu, lengkungan pernikahan, hingga buket pengantin bergaya minimalis.
Harganya yang terjangkau dan ketahanannya yang baik menjadikannya salah satu bunga favorit di berbagai konsep pernikahan.
6. Tulip – Romantis dan Modern
Tulip dikenal sebagai bunga yang melambangkan kejujuran dan cinta sejati. Bentuknya yang sederhana namun elegan menjadikan tulip pilihan sempurna untuk pasangan yang menginginkan tampilan modern dan minimalis.
Warna-warna seperti putih, ungu, merah muda, dan kuning lembut sering digunakan dalam pernikahan bertema Eropa atau garden party. Tulip dapat dijadikan buket pengantin, dekorasi meja, maupun elemen pelengkap dalam vas kaca tinggi.
Selain itu, tulip mudah dipadukan dengan bunga lain seperti mawar dan lily untuk menghasilkan komposisi yang harmonis.
7. Hydrangea – Volume Besar dan Kesan Megah
Bunga hydrangea atau hortensia terkenal karena bentuknya yang besar dan rimbun, memberikan efek penuh dan mewah pada dekorasi pernikahan. Hydrangea juga melambangkan ketulusan hati dan rasa syukur.
Warna bunga ini bervariasi — dari biru lembut, putih, ungu muda, hingga pink pastel — dan sering digunakan untuk menciptakan kesan romantis dan elegan.
Hydrangea sangat cocok untuk hiasan pelaminan besar, karangan bunga gantung, atau dekorasi tangga dan jalan masuk venue. Dengan sedikit pencahayaan hangat, tampilannya bisa menjadi sangat menawan.
Kesimpulan
Pemilihan bunga dekorasi pernikahan bukan hanya soal keindahan, tetapi juga tentang makna dan suasana yang ingin diciptakan. Mawar, peony, anggrek, lily, baby’s breath, tulip, dan hydrangea adalah pilihan populer karena masing-masing membawa karakter dan simbol tersendiri.
Untuk hasil terbaik, calon pengantin bisa menyesuaikan jenis bunga dengan tema acara, lokasi, dan warna dominan pernikahan. Dengan kombinasi yang tepat, dekorasi bunga akan memperindah suasana, menciptakan aroma yang menenangkan, serta menghadirkan nuansa cinta dan kebahagiaan yang tak terlupakan di hari paling bersejarah dalam hidup pasangan pengantin.